Kecacingan masih merupakan masalah kesehatan di Indonesia. Program pemberian obat pencegahan kecacingan  sasarannya adalah anak usia 12-59 bln bersamaan dengan pemberian vitamin A di Posyandu (pada bulan Februari dan Agustus) dan pada anak usia 6-12 tahun bersamaan dengan kegiatan penjaringan kesehatan anak sekolah.

Apa bahaya kecacingan pada anak ? 1. Anak mudah lelah dan rewel; 2. Anak menjadi kurang gizi karena cacing mengisap makanan dari usus; 3. Anak menjadi anemia; dan 4. Dapat menurunkan kemampuan belajar pada anak sekolah.

Apa saja tanda dan gejala kecacingan ? 1. Kurang nafsu makan, lesu dan perut buncit; 2.  Berat badan menurun; 3. Sakit perut, mual-mual, muntah; 4. Bisa diare atau sembelit; 5. Keluar cacing dari mulut atau dubur; 6. Kadang disertai gatal di sekitar anus.

Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah kecacingan : 1.Cuci tangan dengan sabun setelah BAB, setelah mencebok anak, sebelum menyiapkan makanan dan sebelum makan, 2. minum air bersih dan air yang sudah direbus, 3. Buang air besar di jamban, 4. Menjaga kebersihan makanan dari lalat dengan menutup makanan memakai tudung saji, dan 5. Memakai alas kaki bila keluar rumah.

Hindari anak anda sumber penularan cacing dengan menerapkan PHBS.