berita-terkini
-
Pebruari dan Agustus Bulan Penimbangan, Vitamin A dan Obat Cacing
16 Februari 2020 18:13:30 Admin PKM Palibelo 1.667 Kali Dibaca 0 Komentar Berita TerkiniPos Pelayanan Terpadu (Posyandu) saat ini pelayanannya sudah digabung dengan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) dan Posyandu Lansia yang disebut Posyandu Keluarga. Di Posyandu Keluarga ini pelayanannya sudah mencakup semua umur. Bayi, balita, ibu hamil, usia produktif (15-59 tahun) dan Lansia (diatas 60 tahun). Pelayanannya terdiri dari Penimbangan Balita, Imunisasi, penyuluhan, penanganan diare dan kecacingan, pemantauan tumbuh kembang, pelayanan ANC (pemeriksaan ibu hamil), pelayanan KB, Skreening Penyakit Tidak Menular (pengukuran ... Baca Selengkapnya
-
Dokter Kecil Mendapatkan Kit P3K
Pelatihan dokter kecil yang dilaksanakan Puskesmas Palibelo diikuti oleh 26 sekolah SD/MI yang ada di wilayah Puskesmas Palibelo. Masing-masing sekolah mengirimkan siswanya 2 orang siswa. Persyaratan untuk siswa yang mengikuti dokter kecil : Siswa kelas 4 atau kelas 5 yang belum pernah mendapatkan pelatihan dokter kecil sebelumnya, berprestasi di sekolah, berbadan sehat, berpenampilan rapi, berwatak pemimpin dan bertanggung jawab. Tujuan dibentuknya dokter kecil ini untuk meningkatkan peran siswa dalam program Usaha Keswhatan Sekolah (UKS). ... Baca Selengkapnya
-
Kegiatan Seruling Emas Menggandeng Penyuluh dari Dinas Kesehatan
Pola penyakit yang berkembang saat mulai musim hujan seperti ini sangatlah beragam. Untuk mengantisipasi dan menekan penyakit-penyakit yang timbul, Puskesmas Palibelo bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan dari desa ke desa melalui Seruling Emas (Seruan Keliling Edukasi Masyarakat). Ini merupakan salah satu cara penyebaran informasi kesehatan yang dilakukan di Puskesmas Palibelo. Tujuan dari penyuluhan kesehatan yang dilakukan adalah menyampaikan pesan untuk mencapai tujuan hidup sehat dengan merubah perilaku ... Baca Selengkapnya
-
Turunkan AKI dan AKB dengan Si Mantap
Si Mantap merupakan program inovasi Puskesmas Palibelo adalah singkatan dari Sistim Pemantauan Persalinan. Latar belakang tercetusnya inovasi ini karena tahun 2018 kematian bayi di Puskesmas Palibelo yang cukup tinggi, meskipun kematian ibu tidak ada dalam beberapa tahun terakhir. Pelaksanaan inovasi Si Mantap ini bidan desa melaporkan data lengkap ibu hamil yang ada di desanya termasuk faktor risiko yang ada pada masing-masing ibu hamil. Bila ada yang hamil berisiko, bidan penanggung jawab Persalinan yg ada di puskesmas akan melakukan ... Baca Selengkapnya
-
Waspadai Novel Coronavirus
Novel Coronavirus merupakan virus baru penyebab penyakit saluran pernapasan. Virus ini satu keluarga dengan virus penyebab SARS (Severe Acute Respiratory Syndroma) dan MERS (Middle East Respiratory Syndroma). Virus ini dapat menular dari manusia ke manusia. Bagaimana cara pencegahan, tanda dan gejala dapat dilihat pada leaflet berikut. ... Baca Selengkapnya
-
Poskesdes Bre Diserahterimakan
Hari ini Kepala Desa Bre H. Ruslan H. M. Ali menyerahkan kunci Poskesdes kepada Bidan Desa Bre Fathunnur, A.Md.Keb. Serah terima Polindes ini turut disaksikan oleh Camat dan Kepala Puskesmas Palibelo. Pembangunan Poskesdes ini dialokasikan dari dana desa tahun 2019. Lokasi pembangunan Poskesdes juga dari dana desa tahun 2018. Selain Desa Bre, Di desa Ntonggu Poskesdes yang dianggarkan dari Dana Desa seperti ini sudah beberapa bulan ditempati. Semoga ini dapat menjadi contoh untuk desa lain yang belum memiliki Poskesdes. Poskesdes yang ... Baca Selengkapnya
-
Puskesmas Palibelo Melaksanakan Sosialisasi Hipertyroid Kongenital
Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan bayi baru lahir, Puskesmas Palibelo melaksanakan kegiatan Skreening Hipertiroid Kongenital. Kegiatan ini dilaksanakan dengan narasumber dari Dinas Kesehatan Kab Bima, Sitha Isa Arrahmawati, S. ST (Kasi Bina Kesehatan Keluarga). Hipertyroid kongenital adalah keadaan menurun atau tidak berfungsinya kelanjar tyroid yang didapat sejak lahir. Hal ini terjadi karena kelainan anatomi atau gangguan metabolisme pembentukan hormon tyroid atau defisiensi Iodium. Skreening hypertiroid kongenital ini akan ... Baca Selengkapnya
-
GUCI CERDIK
Mungkin diantara kita ada yang merasa sudah melakukan dan sering cuci tangan tapi belum menyadari cara kita cuci tangan sudah benar atau tidak. Hasil penelitian menunjukkan baru 5 persen dari masyarakat kita yang melakukan cuci tangan pakai sabun ini dengan benar. Penggunaan sabun pada saat mencuci tangan sekitar 20 detik benar-benar dibutuhkan untuk membunuh kuman penyakit. GUCI CERDIK adalah Inovasi dari Puskesmas Palibelo yang merupakan singkatan dari Gerakan Cuci Tangan Cegah Diare dan Kecacingan. Selain untuk mencegah diare dan kecacingan, ... Baca Selengkapnya