Komisi IV DPRD Kabupaten Bima  saat ini sedang melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan di  beberapa puskesmas yang ada di Kabupaten Bima, salah satunya Puskesmas Palibelo. Hadir juga beberapa  pejabat dari Dinas Kesehatan dan Sekcam Palibelo yang mendampingi.  Dalam kegiatan monev ini tim dari Komisi IV melihat bagaimana pelayanan kesehatan di puskesmas,  sarana dan prasarana, ketenagaan serta ketersediaan obat untuk kebutuhan masyarakat. Termasuk kebersihan puskesmas dan lingkungannya harus selalu terjaga.  Evaluasi yang dilakukan ... Baca Selengkapnya

Hari ini Desa Ragi mendeklarasikan diri sebagai desa ODF atau Bebas BABS (Buang Air Besar Sembarangan). Deklarasi ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan yang diwakili olah Kabid Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan H. Rifai, M.AP.  Camat Palibelo Drs.  Darwis beserta Sekcam dan Kasi, Kepala UPT se-Kecamatan Palibelo,  Kepala Desa se-Kecamatan Palibelo, Ketua TP-PKK Kecamatan dan Desa,  para tokoh agama dan tokoh masyarakat.  Hadir pula Anggota HAKLI se-Kabupaten Bima.  Untuk mencapai Desa ODF, banyak tahapan yang telah dilewati.  ... Baca Selengkapnya

Resepsi HKN-55 sebagai penutup rangkaian kegiatan HKN-55 setelah sempat tertunda beberapa waktu,  akhirnya terlaksana hari ini yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Bima,  Sekda dan Kepala OPD,  Camat, Organisasi Profesi serta ratusan pegawai lingkup dinas kesehatan.  Pada kegiatan ini Puskesmas Palibelo mendapatkan beberapa piagam penghargaan untuk prestasi kerja tahun 2019 yaitu : 1. Puskesmas dengan Komitmen dan Konsistensi dalam Implementasi Keterbukaan Informasi Publik dari Komisi Informasi Prop NTB. 2. Puskesmas Terbaik I Pelaksanaan ... Baca Selengkapnya

Salah satu program inovasi yang dilaksanakan di Puskesmas Palibelo adalah ODGJ SAHABAT KITA. ODGJ merupakan singkatan dari Orang Dengan Gangguan Jiwa. Dalam Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan poin ke-10, ODGJ Berat tidak ditelantarkan.  Demikian pula dalam PIS-PK (Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga).  Dalam penanganan penderita gangguan jiwa berat,  Puskesmas Palibelo melaksanakan kunjungan rumah sebulan sekali.  Dalam kunjungan rumah tersebut selain memberikan pengobatan dilakukan pendekatan kepada keluarga penderita ... Baca Selengkapnya

Daam rangka mengantisipasi terjadinya kaaua Demam Berdarah Dengue (DBD)  Tim Gerak Cepat (TGC)  Puskesmas Palibelo  mengadakan kegiatan Survey jentik sekalian melaksanakan abatesasi dan penyuluhan yang dilakukan dari rumah ke rumah.   Hal ini perlu dilaksanakan karena pada musim hujan tahun 2019 kasus demam berdarah di Kecamatan Palibelo agak tinggi dibandingkan dengan kecamatan lainnya.  Diharapkan dengan upaya yang yang dilakukan dapat menekan jumlah penderita DBD tahun ini.  Setelah selesai kegiatan hasilnya  langsung disampaikan kepada ... Baca Selengkapnya

Memasuki musim hujan banyak penyakit yang harus diwaspadai terutama penyakit-prnyakit yang berbasis lingkungan seperti  Influenza, diare,  demam berdarah dengue,  demam typhoid, malaria dan leptospirosis.  DBD atau Demam Berdarah Dengue merupakan salah satu penyakit menular yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Argypti dan Aedes Albopictus . Nyamuk ini menggigut pada siang hari.  Gejala  dari penyakit demam berdarah dengue adalah diawali dengan panas tinggi selama  4-7 hari disertai dengan sakit kepala dan nyeri otot yang hebat,  mual dan ... Baca Selengkapnya

Kegiatan Intervensi PIS-PK (Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan keluarga) di Puskesmas Palibelo dijadwalkan akan dilaksanakan pada awal tahun 220 ini. Tim ini akan bekerjasama dengan Tim KPP (Komunikasi Peribahan Perulaku)  yang sudah yerbentuk di masing-masing desa.  Intervensi ini dilaksanakan setelah Tim Puskesmas Palibelo menyelesaikan pendataan PIS-PK di desa dan telah dientry melalui Aplikasi PIS-PK (sudah mencapai total coverage).  Intervensi ini akan diprioritaskan pada keluarga yangvpada saat pendataan lalu Index Keluarga Sehat ... Baca Selengkapnya

Tahun 2019 pelayanan posyandu  sudah mencakup semua umur yang dilaksanakan dalam bentuk Posyandu Keluarga.  Posyandu Keluarg ini merupakan 3 posyandu (posyandu balita posbindu dan ppsyandu lansia)  yang dilaksanakan secara bersama-sama pada waktu dan tempat pelayanan yang sama.  Posyandu Balita melayani bayi , balita  dan ibu hamil kemudian posbindu melayani usia 15 - 59 tahun dan posyandu  lansia melayani usia 60 tahun ke atas yang tentunya dengan kegiatan  masing -masing.  Hasil evaluasi yang dilakukan  masih ada beberapa posyandu yang ... Baca Selengkapnya